Cara Melindungi Usaha Kita Supaya Tidak Terkena Santet

Bicara tentang Cara Melindungi Usaha Kita Supaya Tidak Terkena Santet tentu akan sangat menarik untuk dikupas. Namun sebelum kita membahas lebih jauh tentang Cara Melindungi Usaha Kita Supaya Tidak Terkena Santet, tidak ada salahnya bila kita ulas dulu apa itu santet. Santet adalah sebuah upaya yang dilakukan seseorang untuk membuat orang lain celaka dari jarak jauh melalui ilmu hitam. Santet biasanya dilakukan dengan menggunakan aneka media seperti contohnya, rambut orang yang akan disantet, gambar atau foto, boneka, sesajen, logam atau paku, silet, dan benda-benda lain. Umumnya santet akan bekerja bila ada bantuan dari makhluk gaib, atau dengan ritual tertentu oleh Dukun Santet. Orang yang terkenan santet bisa berakibat fatal, seperti cacat atau pada tingkat yang parah meninggal dunia.

Loading...
Orang-orang yang sering mengirimkan santet biasa dikenal juga dengan sebutan Dukun Santet, biasanya ia akan meminta imbalan untuk jasa menyantet orang. Tidak sembarang orang bisa menjadi Dukun Santet, karena dibutuhkan ilmu kanuragan yang cukup tinggi serta menguasai ilmu hitam, namun ada juga orang mau menjalankan profesi sebagai dukun santet. Meskipun tahu bahwa ada resiko yang sangat besar bila santet yang dilemparkan kepada sasaran berbalik kepadanya. Lalu bagaimanakah Cara kerja santet? dan media apa saja yang lazim di gunakan untuk menyantet orang?

Proses atau Cara Kerja Santet

Santet, teluh, tenung, ataupun guna-guna seringkali dikaitkan dengan makhluk gaib, atau menggunakan bantuan dari jin, yang disuruh oleh Dukun Santet untuk melakukan tindak kejahatan, seperti memasukkan paku kedalam tubuh, mempengaruhi pikiran seseorang untuk suka pada orang tertentu (guna-guna), atau pun membuat seseorang menderita. Melihat dari prosesnya atau tahapannya secara garis besar santet dibagi menjadi 2 bagian atau dua jenis santet, yaitu:

1. Santet Dematerialisasi (Proses Perubahan Materi Menjadi Non Materi)

Proses atau cara kerja santet yang pertama ini adalah merubah materi menjadi non materi, dalam ilmu fisika modern tentu kita sudah mengetahui bahwa setiap benda atau objek adalah kumpulan dari partikel-partikel, dan partikel kumpulan atom, serta sub-sub atom. Secara fisika setiap benda hanyalah kumpulan jutaan sub-sub atom yang membentuk benda karena realitas manusia. Untuk gambaran yang mudah adalah Rumus kekekalan energi Albert Einstein dimana E=MC2, disana disebutkan bahwa benda padat apapun dengan kepadatan Masa (M) melalui kecepatan yang melampaui kecepatan Cahaya (C) bisa di urai menjadi partikel atau sub partikel yang tidak bisa di lihat oleh mata manusia.

Proses perubahan benda padat atau materi menjadi energi yang tak tampak mata alias non materi inilah dalam ilmu kanuragan dikenal dengan sebutan Dematerialisasi. Melalui prinsip hukum ini para praktisi santet mengubah materi atau benda padat seperti paku, silet, rambut, ijuk, telur, jarum, tanah, batu, gunting atau pun materi padat lain menjadi energi yang tak tampak oleh mata. Cara ini biasa dikenal juga dengan istilah Santet Jarak Jauh. Umumnya para dukun santet akan menggunakan kekuatan tenaga dalam atau bisa juga menggunakan bantuan makhluk gaib (sejenis jin), untuk mengirimkan pada orang yang menjadi sasaran santet. Caranya bisa menaruh energi negatif tersebut pada makanan yang akan di konsumi oleh orang yang akan di santet, dan ketika orang tersebut memakannya, otomatis semua benda tersebut bersemayam didalam perut.

2. Santet Secara Langsung

Berbeda dengan Cara Menyantet Orang secara dematerialisasi, cara menyantet orang secara langsung biasanya di lakukan oleh "sang Jin" suruhan dukun santet, dan tidak menggunakan benda-benda seperti jarum, paku dll. Tetapi Jin akan langsung mengganggu orang yang menjadi sasaran santet, misalkan dengan menempel di pundak sehingga orang yang di santet akan merasa berat, atau pundaknya turun sebelah. Menduduki, memeluk, atau pun mencekik sehingga akan merasa sesak nafas, pusing, atau pun susah tertidur dimalam hari. Namun ada juga pada tingkatan yang lebih tinggi, Jin akan menggunakan aura nefatif dari si Jin, serta menempelkannya pada orang yang menjadi sasaran, setelah itu sang dukun mengirim gelombang elektromagnetik berupa partikel-partikel untuk mempengaruhi otak, serta membuat sasaran menjadi hilang kendali atas dirinya sendiri.

Loading...
Pada tahap berikutnya, saat pikiran orang yang disantet telah di pengaruhi, aura negatif akan terpancar di wajah orang yang terkena, sehingga rekan bisnis, peluang usaha, para pelanggan dan kolega akan menjauh darinya, sehingga usaha yang dia jalankan akan mengalami kerugian. Dan tahapan yang lebih para, orang tersebut akan merasa bahwa dirinya telah gagal, sehingga terjadi pertarungan batin, membuatnya terlarut dalam halusinasi, ia mulai tidak bisa membedakan mana yang nyata dan mana yang tidak nyata. Tak heran bila orang yang terkena santet terlihat suka berbicara sendiri, tertawa ngakak, histeris dan juga gangguan lain yang mulai terlihat nyata oleh orang lain.

Setelah mengetahui cara kerja santet, lalu media apa saja yang sering digunakan oleh para pelaku santet (dukun santet) sebagai salah satu Cara Menyantet Orang. Seperti kami sebutkan secara umum diatas bahwa santet biasanya dilakukan dengan berbagai media, seperti foto, boneka santet, rambut orang yang akan disantet, dan benda-benda lain yang sebelumnya adalah milik orang yang akan disantet. Untuk selengkapnya simak dibawah ini.

Media Santet

Ada beberapa media yang paling sering digunakan oleh dukun santet untuk menyantet orang, biasanya dukun santet akan meminta barang-barang milik orang yang akan disantet, karena konon melalui barang-barang tersebut sang dukun bisa dengan melacak keberadaan sasarannya, dengan begitu akan tepat sasaran. Nah ini lah media atau barang yang sering digunakan oleh dukun santet dalam melancarkan serangannya.

1. Boneka Santet

Boneka santet adalah sebuah boneka yang sengaja di buat untuk media menyantet orang, ada yang menggunakan jerami yang di bungkus dengan kain, dan dibuat semirip mungkin dengan manusia, biasanya sang dukun akan meminta pakaian atau benda-benda lain milik sasaran, lantas menempelkannya pada Boneka santet, setelah itu sang dukun akan membacakan mantra. Setelah ritual selesai, dukun akan mempersilahkan orang yang menggunakan jasanya (dalang santet - orang yang mendatangi dukun santet untuk menyantet seseorang), untuk melampiaskan kebenciannya, misalkan dengan menusuk-nusukan jarum atau pisau pada boneka Santet yang sudah di siapkan sang dukun. Konon orang yang menjadi sasaran santet akan merasa kesakitan saat jarum di tusukan pada boneka santet tersebut. Dan pada tingkat ekstrem, dapat berujung kematian.

2. Foto Orang yang Akan di Santet

Foto seseorang juga sering digunakan oleh dukun santet untuk melancarakan serangan gaibnya. Orang yang datang kepada sang dukun, akan disuruh untuk membawa gambar / foto orang yang akan disatet, dan dengan ritual tertentu sang dukun akan membacakan mantra dan jampi-jampi. Tak berselang lama, maka sasaran akan merasakan serangan gaib dari sang dukun santet.

Alasan Mengapa Orang Menyantet

Santet biasanya dilakukan oleh seseorang dengan meminta bantuan pelaku santet (dukun) santet untuk menyakiti seseorang, atau membuat seseorang menjadi sakit dalam jangka waktu yang lama bahkan berujung kepada ajalnya. Hal ini umumnya didasari oleh beberapa motif, yang secara garis besar dapat dibagi menjadi 2 bagian, yaitu.

1. Sakit Hati

Hati-hati bila berkata, seperti pepatah bilang "mulutmu adalah harimaumu", mungkin pepatah tersebut ada benarnya, bila kita tidak berhati-hati dalam kata dan tindakan, dan membuat seseorang sakit hati dengan ucapan kita, ternyata itu bisa menjadi alasan seseorang untuk menyantet. Umumnya orang akan merasa sakit hati, dan dendam, hingga muncul keinginan untuk membalasnya secara diam-diam, yaitu dengan menggunakan santet. Seringkali orang yang terkena santet, tidak menyadari kesalahannya karena saat ia berkata kurang terkontrol atau sedang dalam keadaan emosi. Misalnya seorang karyawan yang merasa sakit hati dengan ucapan boss nya, kemudian menyerangnya dengan santet, supaya sakit hatinya terlampiaskan.

2. Persaingan Bisnis / Usaha

Motif atau alasan berikutnya adalah motif usaha atau persaingan bisnis, biasanya orang yang menyantet merasa iri dengan kesuksesan lawan bisnisnya, dan secara diam-diam menyerang orang tersebut melalui dukun santet, untuk membuat orang tersebut bangkrut. Motif yang satu ini sampai sekarang masih sering di temui. Dan pada tingkat yang ekstrim, bahkan membuat orang yang dilempar sakit menemui ajalnya, dengan begitu usaha yang dimiliki pelempar santet tidak mempunyai saingan lagi.

Cara Melindungi Usaha Kita Supaya Tidak Terkena Santet

Apakah ada cara untuk melindungi usaha kita supaya tidak di curangi oleh orang lain / lawan bisnis melalui santet atau ilmu hitam? Apakah kita bisa memasang pagar gaib supaya ilmu hitam atau santet tidak bisa masuk ke tempat usaha milik kita? Bagaimana caranya?

Mungkin pertanyaan-pertanyaan diatas sempat membuat Anda penasaran, kemudian mencari informasi bertanya kepada teman-teman Anda, atau berusaha mencari tahu melalui internet, lalu tanpa sengaja menemukan blog ini, maka tidak ada salahnya bila Anda membaca secara baik-baik apa yang telah kami uraikan diatas. Semua uraian yang kami sebutkan adalah hasil pengalaman kami dalam menangani santet. Dan bila Anda merasa bahwa uraian kami masih belum bisa mengobati rasa penasaran Anda tentang seluk beluk santet, kami membuka pintu untuk pertanyaan Anda.

Cara Menangkal Santet

Lalu bagaimana cara untuk menangkal santet? apakah ada cara-cara yang mudah untuk bisa diterapkan supaya kita terhidar dari pengaruh santet atau pun hal-hal gaib serupa yang dapat membuat kita celaka atau pun sakit. Sesuai dengan cara kerja santet yang secara gaib atau menggunakan ilmu hitam, maka cara yang bisa di lakukan untuk mengantisipasi datangnya santet atau bahkan menolaknya serta menggembalikan santet kepada orang yang menyantet kita. Atau bila ada diantara Anda atau pun saudara Anda yang terkena santet, teluh, pelet, gendam, tenung, santet tempat usaha, atau pun serangan gaib lainnya dan ingin menangkal atau menyembuhkannya, kami membuka pintu infomasi untuk Anda, silahkan menghubungi kami melalui Contact. Kami siap membantu mengatasi permasalahan Anda.

Loading...
Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

Related : Cara Melindungi Usaha Kita Supaya Tidak Terkena Santet